Tanda-tanda dan dampak buruk dari kucing terkena otitis Awan Ukaya

Tanda-tanda dan dampak buruk dari kucing terkena otitis

Otitis atau radang telinga memang kerap sekali terlihat pada kucing yang punya masalah dengan telinga. Karena mungkin sang majikan jarang membersihkan telinga kucing, atau mungkin dikarenakan si kucing erkena ear mite yang membaut infeksi hingga terkena peradangan telinga seperti otitis ini.

Itulah sebabnya kebanyakan kucing yang mempunyai masalah dengan telinga, biasanya mereka akan terlihat tidak nyaman dan sering kali menggoyang/menggeleng-gelengkan kepala, mencakar-cakar telinga, kemudian menggosok-gosokkan telinga/ kepala pada dinding, atau bahkan benda lain. Selain itu, dari dalam telinga si kucing pun terkadang bisa saja muncul cairan kotor dan kadang-kadang disertai bau tidak sedap.

Nah, jika Anda melihat hal tersebut pada kucing kesayangan Anda, maka bisa dipastikan bahwa kucing Anda itu terkena otitis atau peradangan telinga. Sehingga kucing melakukanya.

Dampak otitis bagi kucing

Perlu Anda tahu bahwa cakaran atau goyangan kepala yang terus menerus dalam jangka waktu lama dikarenakan kucing terkena otitis ini ternyata bisa berdampak buruk bagi si kucing. Karena hal ini ternyata dapat menyebabkan hematoma pada telinga (aural hematoma).

Yang mana hematoma itu sendiri adalah penggumpalan atau penumpukan darah di telinga akibat pecahnya pembuluh darah yang terdapat pada daun telinga. Sehingga jika kucing ANda mengalami hal tersebut, maka telinga si kucing akan terlihat dari tanda-tanda seperti bengkak, dan terasa hangat bila diraba dan  terasa ada penumpukan cairan di bawah kulit telinga.

Sangat kasian bukan?