Waktu Munculnya gigi pada bayi
Gigi pertama bayi muncul sekitar saat ia berusia 6 bulan. Namun bisa saja ketika baru lahir, di gusinya sudah tampak garis putih tanda hampir munculnya gigi pertama. Atau saat ia berumur satu tahun, giginya masih bersih belum ada tanda akan segera muncul.
Di Indonesia, gigi anak-anak umumnya baru lengkap saat anak berusia 3 hingga 3, 5 tahun. Gigi tersebut (gigi susu) akan tanggal satu persatu dan kemudian digantikan dengan gigi tetap, yang berjumlah sekitar 20 buah. Masing-masing sepuluh di atas dan di bawah.
Gigi susu memiliki fungsi istimewa yang tidak dimiliki gigi tetap, yaitu :
- Sebagai penuntun petunjuk arah tumbuhnya gigi tetap agar tumbuh di tempat yang sesuai.
- Gigi susu menjaga pertumbuhan rahang, sehingga susunan gigi menjadi teratur.
Pergantian gigi susu ke gigi tetap untuk pertama kalinya dimulai saat anak berumur 6 tahun dan berakhir saat ia berusia 12 tahun. Salah satu tanda gigi tetap akan tumbuh adalah dengan gigi susu yang goyang. Hal ini terjadi karena akar gigi susu menjadi pendek akibat dorongan proses keluarnya gigi tetap (resorbsi). Pergantian tersebut memiliki pola tertentu, yang biasanya dimulai dari gigi seri tengah, depan, dan bawah. Sementara terjadi pergantian gigi seri, terjadi juga pertumbuhan gigi geraham besar tetap yang pertama. Gigi geraham besar ini langsung muncul di deretan paling belakang gigi susu, baik pada rahang atas maupun rahang bawah. Gigi geraham besar tidak tumbuh untuk menggantikan gigi susu. Sedangkan gigi seri (incisivus), taring (caninus), dan graham kecil (premolar) akan tumbuh menggantikan gigi susu.
Sebelum gigi tampak, perawatan gusi harus sudah dimulai, dan dilakukan dengan rutin. Jika Anda tidak hati-hati menjaga gusi dan gigi anak, ia beresiko terkena sindroma botol bayi. Sindroma botol bayi merupakan kondisi di mana gigi susu anak rusak. Bahkan tidak jarang mengalami kebusukan hingga ke gusi. Disebabkan karena gula sukrosa yang terdapat di dalam minuman, seperti susu, soft drink, sari buah yang diberi gula. Gula ini diubah menjadi sejenis asam yang dapat merusak gigi oleh bakteri yang terdapat di plak gigi (lapisan tipis yang terbuat dari sisa-sisa makanan).