Osteosarkoma (Sarkoma Osteogenik) adalah tumor tulang ganas primer, dimana tumor ganas ini memproduksi tulang dan sel-selnya berasal dari sel mesenkimal primitif.
Osteosarkoma merupakan tumor ganas yang paling sering ditemukan pada anak-anak. Rata-rata penyakit ini terdiagnosis pada umur 15 tahun. Angka kejadian pada anak laki-laki dan anak perempuan adalah sama, tetapi pada akhir masa remaja penyakit ini lebih banyak ditemukan pada anak laki-laki. Penyebab yang pasti tidak diketahui. Karena belum diketahui penyebabnya, maka sulit kita mencegah. Untuk diketahui, kanker tulang tidak ada kaitannya dengan makanan. Ada orang menduga akibat radioaktif yang terdapat di lingkungan masyarakat.
Gejala tumor
Gejala yang paling sering ditemukan adalah nyeri. Sejalan dengan pertumbuhan tumor, juga bisa terjadi pembengkakan dan pergerakan yang terbatas. Tumor di tungkai menyebabkan penderita berjalan timpang, sedangkan tumor di lengan menimbulkan nyeri ketika lengan dipakai untuk mengangkat sesuatu benda. Pembengkakan pada tumor mungkin teraba hangat dan agak memerah.
Tanda awal dari penyakit ini bisa merupakan patah tulang karena tumor bisa menyebabkan tulang menjadi lemah. Patah tulang di tempat tumbuhnya tumor disebut fraktur patologis dan seringkali terjadi setelah suatu gerakan rutin. Berdasarkan Jess H. Lonner, tanda osteosarkoma adalah :
Paint and swelling, decreased range of motion, localized warmth and pathological fracture. (Jess H. Lonner, 1999: 243).
Gejala yang paling sering ditemukan adalah nyeri. Sejalan dengan pertumbuhan tumor, juga bisa terjadi pembengkakan dan pergerakan yang terbatas. Tumor di tungkai menyebabkan penderita berjalan timpang, sedangkan tumor di lengan menimbulkan nyeri ketika lengan dipakai untuk mengangkat sesuatu benda. Pembengkakan pada tumor mungkin teraba hangat dan agak memerah.
Tanda awal dari penyakit ini bisa merupakan patah tulang karena tumor bisa menyebabkan tulang menjadi lemah. Patah tulang di tempat tumbuhnya tumor disebut fraktur patologis dan seringkali terjadi setelah suatu gerakan rutin. Berdasarkan Jess H. Lonner, tanda osteosarkoma adalah :
Paint and swelling, decreased range of motion, localized warmth and pathological fracture. (Jess H. Lonner, 1999: 243).
Pemeriksaan:
– Rontgen tulang yang terkena untuk melihat luasnya kerusakan tulang
– Rontgen dada untuk melihat adanya penyebaran ke paru-paru
– Bone Scan tulang untuk melacak penyebaran ke tulang yang lain
– Pemeriksaan darah yaitu alkaline phosphatase serum
– Pemeriksaan histopatologi dengan biopsi jarum dan biopsi terbuka
Category: Lain lain