Bila mata bayi anda berair….
Lima persen mata bayi yang baru lahir menunjukkan gejala berkaca-kaca. Hal ini terjadi karena saluran yang menghubungkan kantung air mata ke hidung tertutup oleh membran yang tidak membuka saat lahir. Beberapa yang lain mengalami sumbatan pada saluran air matanya. Apa saja gejalanya?
- Air mata selalu tampak tergenang di permukaan mata, terutama di ujung mata bagian dalam (walaupun saat itu bayi tidak sedang menangis).
- Cuping hidung di bagian yang tersumbat tetap kering saat menangis. Padahal biasanya dari hidung keluar cairan.
- Mata tidak berwarna cerah.
- Mata tidak bengkak.
- Gejala-gejala ini muncul sejak bayi belum genap berusia 6 bulan.
Penyumbatan ini dapat mengakibatkan terjadinya infeksi. Bila infeksi terjadi berulang secara kronik, maka seluruh sistem pengeluaran air mata (kantung air mata dan saluran yang menghubungkannya ke hidung) akan rusak.
Untuk mencegah infeksi, keringkan air mata yang tergenang dengan menggunakan kain halus yang bersih. Pijat bayi, minimal setiap akan mengganti popok. Cara memijat yang dianjurkan adalah:
- Cucilah tangan setiap kali sebelum memijat bayi.
- Lokasi kantung air mata(pangkal hidung). Tindakan ini dilakukan untuk mengosongkan kantung air mata dari air mata yang menggenang terlalu lama.
- Letakkan jari di pangkal hidun, tekan ke arah bawah sepanjang tulang hidung. Hal ini bertujuan untuk memberikan tekanan hidrostatik, agar membran membuka dan secara permanen menghilangkan gejala.