Menyusun pola makan anak
Bila anda bingung dalam hal menyusun pola makan anak anda, Berikut adalah panduan pola makan sehari-hari untuk anak usia 2 hingga 6 tahun, sehingga Anda bisa memperoleh banyak ide kreatif untuk memperoleh susunan menu dengan nutrisi seimbang. Sebenarnya yang perlu diingat adalah menghindari penyajian makanan dan minuman yang tidak baik, seperti penggunaan botol susu yang terlalu lama, terlalu banyak mengonsumsi makanan manis, minuman ringan atau sari buah, serta makanan yang dapat membuat anak tersedak (seperti kacang, anggur, dan permen).
Pemberian nutrisi pada anak harus sangat diperhatikan sebab jumlah nutrisi yang tepat dapat membantu pertumbuhan fisiknya serta menghindarkannya dari risiko berbagai penyakit seperti kegemukan, keropos tulang, dan diabetes. Beberapa hal yang dapat Anda lakukan agar anak Anda memperoleh nutrisi yang terbaik, yaitu:
- Menyajikan jenis makanan yang beragam
- Melakukan olahraga yang seimbang
- Memilih makanan dari jenis gandum, sayuran, dan buah-buahan
- Memilih makanan rendah lemak dan non kolesterol
- Mengonsumsi gula dan garam secara wajar
- Memilih makanan dengan kadar kalsium dan zat besi yang cukup
- Kebiasaan dalam memilih makanan yang sehat dalam keluarga.
- Sediakanlah makanan, susu, dan minuman yang rendah lemak atau rendah kalori, serta hindarilah penyediaan makanan dan minuman yang berkalori tinggi, minuman ringan, dan juga es krim.
Sebisa mungkin anda juga harus mengontrol makanan yang dimakan oleh anak anda, misalnya ia sudah berusia 5-6 tahun, ia sudah bisa memiliki kemampuan untuk membeli sesuatu, nah biasanya hal yang terpikir oleh anak usia 5-6 tahun adalah makanan-makanan ringan, permen, es dengan gula pengawet. Karena itu anda juga harus mengontrolnya.