Memberi ASI pada bayi prematur Awan Ukaya

Memberi ASI pada bayi prematur

Memberi makan bayi prematur tidaklah sama dengan bayi biasa yang lahir. Karena, bayi prematur biasanya lahir kuran dari 37 mingguan dimana bayi biasa lahir antara 37 – 42 minggu. Sehingga hal ini menyebabkan organ tubuh bayi prematur msh belum bisa berkembang secara maksimal sehingga dalam memberi ASI harus sesuai dengan aturan yang disarankan.

Lalu bagaimana cara memberikan ASI kepada bayi prematur?

Untuk usia kandungan di atas 32 minggu
Bayi prematur yang lahir di atas 32 minggu biasanya sudah dapat menghisap dan menelan. Anda dapat langsung mencoba menyusuinya. Kemampuan bayi akan cepat berkembang jika Anda melakukan cara seperti ini. Awalnya mungkin bayi hanya mencari-cari puting, menjilat-jilat, atau menyusu sedikit. Untuk memastikan bayi Anda cukup mendapatkan ASI, Anda dapat melanjutkan kegiatan menyusui melalui sendok atau cangkir.

Untuk usia kandungan 30 hingga 32 minggu
Bayi yang lahir pada kisaran 30 hingga 32 minggu biasanya sudah dapat menelan, dan belum mampu menghisap. Anda dapat memberikan ASI melalui cangkir atau sendok 1 hingga 2 kali dalam sehari. Untuk memastikan bayi cukup mendapatkan ASI, gunakan selang atau pipa halus (hanya dapat dilakukan di rumah sakit). Namun jika bayi bayi ternyata mampu minum melalui cangkir atau sendok lebih sering dan lebih banyak, kurangi pemakaian selang atau pipa halus tersebut. Sementara itu, Anda dapat mencoba

Untuk usia kandungan di bawah 30 minggu
Bayi yang lahir di bawah 30 minggu belum dapat menghisap dan menelan, jadi berikan ASI melalui selang atau pipa halus. Sambil memberikan susu melalui pipa atau selang tersebut, biarkan bayi menghisap jarinya atau jari Anda. Dengan demikian, dapat membantunya menghisap atau merangsang saluran pencernaannya.

Usahakan selalu memeluk dan melakukan kontak kulit sesering mungkin dengan bayi. Selain untuk menumbuhkan kedekatan Anda dan bayi, cara ini dapat merangsang Anda memproduksi ASI.