ASI menyehatkan paru-paru bayi
Air Susu Ibu (ASI) yang diberikan oleh seorang ibu dalam bagian kegiatan menyusui telah diakui sebagai sebuah hal yang bisa membantu anak terlindung dari penyakit asma karena bisa memberikan perlindungan pada paru-paru. Namun para peneliti dari The University of Wisconsin-Madison mengingatkan bahwa keuntungan itu bisa dicapai jika sang ibu yang menyusui terbebas dari penyakit asma.
Persyaratan bahwa sang ibu menyusui tidak memiliki penyakit asma dianggap sangat penting untuk memberikan manfaat ASI bagi perlindungan paru-paru sang anak. Para peneliti ini menilai masa pemberian ASI selama lebih dari 4 bulan yang akan memberikan fungsi paru-paru sang anak menjadi sangat baik. Namun sebaliknya jika ASI yang diberikan itu berasal dari ibu yang memiliki penyakit asma, maka tidak akan bermanfaat bagi fungsi perlindungan paru-paru.
Satu hal yang membuat para peneliti memberikan penekanan adalah hasil penelitian ini tidak menyarankan para ibu asma yang memberikan ASI harus berhenti memberikan ASInya sekaligus memberikan saran diperlukannnya penelitian lanjutan agar lebih memberikan kepastian soal ini.
ASI selalu disarankan untuk diberikan kepada para bayi karena ASI merupakan susu terbaik ketimbang susu formula. Selain sangat mudah didapat, ASI juga bisa memberikan antibodi kepada anak agar terhindar dari bakteri dan infeksi, termasuk sejumlah penyakit yang berkaitan dengan saluran pernafasan.
Alasan inilah yang membuat para peneliti memperkirakan bahwa ASI menjadi bagian yang menentukan dari perkembangan paru-paru.