Tahap Pasca Produksi Dalam Pembuatan Film
- Proses editing
Merupakan usaha untuk merapikan atau membuaat tayangan menjadi utuh jadi sebuah film dan berguna bagi penonton. Bagian editor yang bertugas untuk melakukan itu semua, adapun tugas lain dari editor antara lain adalah sebagai berikut : Menganalisis skenario bersama sutradara dan juru kamera mengenai kontruksi dramatinya, melakukan pemilihan shot yang terpakai dan yang tidak sesuai shooting report, menyiapkan bahan gambar dan menyusun daftar gambar yang memerlukan efek suara, berkonsultasi dengan sutradara atas hasil editingnya, bertanggung jawab sepenuhnya atas keselamatan semua materi gambar dan suara yang diserahkan kepadanya untuk keperluan editing.
2. Review hasil Editing.
Setelah film selesai diproduksi maka kegiatan selanjutnya adalah pemutaran film tersebut secara intern. Alat untuk pemutaran film dapat bermacam-macam, dapat menggunakan VCD/DVD player dengan monitor TV, ataupun dengan PC (CD-ROM) yang diproyeksikan dengan menggunakan LCD (Light Computer Display). Pemutaran intern ini berguna untuk review hasil editing. Jika ternyata terdapat kekurangan atau penyimpangan dari skenario maka dapat segera diperbaiki. Bagaimanapun juga editor juga manusia biasa yang pasti tidak luput dari kelalaian. Maka kegiatan review ini sangat membantu tercapainya kesempurnaan hasil akhir suatu film
3. Presentasi dan Evaluasi.
Setelah pemutaran film secara intern dan hasilnya dirasa telah menarik dan sesuai dengan gambaran skenario, maka film dievaluasi bersama-sama dengan kalangan yang lebih luas.