Pengertian suksesi dan penjelasannya
Kita semua tahu bahwa komunitas yang terdiri dari berbagai populasi itu semua bersifat dinamis dalam interaksinya. Ini berarti bahwa dalam sebuah ekosistem selalu mengalami perubahan sepanjang masa. Dan perkembangan ekosistem untuk menuju kedewasaan dan keseimbangan inilah dikenal sebagai suksesi ekologis atau suksesi. Jadi, sudah pada paham dengan pengertian suksesi kan?
Tapi, bagaimana sih suksesi bisa terjadi?
Suksesi ini sebenarnya bisa terjadi sebagai akibat dari modifikasi lingkungan fisik dalam komunitas atau ekosistem. Dan kalian akan menemui akhir dari proses suksesi ini jika kalian menemui sebuah komunitas atau ekosistem klimaks atau telah tercapai keadaan seimbang (homeostatis).
Pembagian suksesi
Perlu kalian ketahui bahwa suksesi ini dibagi menjadi dua macam suksesi, yaitu suksesi primer dan suksesi sekunder. Namun kali ini saya hanya akan menjelaskan tentang suksesi sekunder.
Suksesi Sekunder
Suksesi sekunder ini sebenarnya bisa saja terjadi bila terdapat suatu komunitas yang mengalami gangguan, baik secara alami maupun buatan. Sehingga rusaklah secara keseluruhan tempat tumbuh organisme yang membuat komunitas tersebut substrat dalam waktu lama namun kehidupan masih ada. Contoh dari suksesi sekunder ini adalah terjadinya gelombang laut atau biasa disebut dengan tsunami, lalu banjir, kebakaran, angin kencang, dan gangguan buatan seperti penebangan hutan dan pembakaran padang rumput dengan sengaja.
Semoga artikel ini bermanfaat!