Cara menyembunyikan file rahasia (bagian 3)
Mungkin para pembaca setia sekalian sudah pada gak sabar lagi menunggu lanjutan cara menyembunyikan file rahasia bagian 3 kan? Hehehe.. Sorry ya! Soalnya kalau gak gini, kalian gak bakalan ngikutin artikel aku selanjutnya. Meskipun pada dasarnya, sebenernya cara ini digunakan untuk menrecovery file-file yang hilang, entah itu terformat, terdelete secara tidak sengaja, bad sector dlsb. dan lain-lain.
Namun, justru karena itulah secara licik teman saya itu menggunakannya untuk menyembunyikan file-file rahasianya, dan sekarang kelicikan itu aku turunkan lagi kepada Anda. Tapi, bukan berarti ini boleh digunakan dalam hal buruk ya! Nanti aku bisa dosa donk!
Tapi ada catatan lagi ya! Untuk kalian yang tidak bisa menemukan file rahasianya kembali, maka silahkan coba saja ulangi lagi langkah diatas dari awal hingga sampai pada “cara menyembunyikan file rahasia bagian 2”, kaku ketika kalian diberika pilihan, maka silahkan tandai pilihan enable deep scan. Dengan cara inilah Anda bisa mendapatkan kembali file yang Anda sembunyikan sebelumnya. Meskipun proses pencarian memang akan berlangsung agak lama, tapi hasil pencarian juga jauh lebih banyak dan lebih akurat lo..
Lalu, bagaimana langkah selanjutnya dari bagian 2?
- Untuk langkah selanjutnya, maka silahkan klik next dan klik start.
- Kemudian, tunggu aja prosesnya hingga selesai.
- Nah, nanti kalau file rahasia kalian sudah muncul di jendela pencarian, maka kalian tinggal beri tanda centang pada file rahasia Anda tersebut.
- Jika sudah, klik tombol recover.
- Selanjutnya, pilih lokasi tempat penyimpanan file rahasia Anda yang baru. Kalau saran saya sih, kalo bisa pilih drive yang berbeda dengan drive penyimpanan file rahasia Anda tadi. Misalnya jika sebelumnya Anda menyimpan file rahasia di drive D:/ maka pada proses recover ini pilihlah drive lain selain drive D:/, Drive C:/ .
- Jika tahap ini sudah dilakukan hingga selesai, maka klik tombol OK dan tunggu proses recovery hingga selesai.
Selamat mencoba ya!