Buah Tawakal kepada Allah (1)
- Timbulnya ketenangan dan ketentraman
Orang yang bertawakal akan merasakan ketenangan dan ketentraman dalam jiwanya. Orang yang bertawakal tidak akan merasakan kecuali rasa aman di saat orang lain merasa takut, tenang di saat orang lain merasa bimbang, yakin di saat orang lain merasa ragu, keteguhan hati di saat orang lain merasa goyah, penuh harapan di saat orang lain berputus asa, dan ia akan merasa ridha ketika orang lain marah.
- Kekuatan
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh al-Hakim, bahwa Rasulullah saw bersabda,
“Siapa saja yang ingin menjadi manusia yang paling mulia, maka bertawakallah kepada Allah. Siapa saja yang ingin menjadi manusia yang paling kuat, maka bertawakallah kepada Allah. Dan siapa saja yang ingin menjadi manusia yang paling kaya, maka hendaklah ia berpegang teguh terhadap kekuatan Allah daripada kekuatannya sendiri.”
Orang yang bertawakal kepada Allah akan merasakan kekuatan. Kekuatan itu adalah kekuatan jiwa lahir dan bathin. Kekuatan materi, kekuatan harta, kekuasaan, dan lainnya dinggap kecil.
- Bertambahnya keimanan
“Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka, maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: ‘Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik – baik Pelindung.’” (Ali-Imran: 173)
Orang – orang yang bertawakal akan bertambah keimanannya karena hatinya telah dipasrahkan sepenuhnya kepada Dia yang menciptakan segala sesuatu.
Sumber dari buku Fiqih Wanita, Dr. Yusuf Qaradhawi