Penyebab Migrain dan Cara Mengatasinya
Migrain atau sakit kepala sebelah sering dialami oleh para wanita dan tentunya cukup mengganggu aktifitas. Apalagi jika sakitnya tidak tertahankan di saat yang tidak tepat. Sebenarnya apa penyebab migrain dan bagaimana cara mengatasinya?
Menurut seorang dokter, sakit kepala akibat migrain, agak sulit dibedakan dengan sakit kepala akibat sinusitis atau otot leher tegang. Meski sering dirasakan di salah sisi kepala, tapi nyerinya bisa berpindah atau mengenai kedua sisi sekaligus. Migrain juga dapat timbul akibat adanya penyakit lain, seperti asma dan depresi atau penyakit berat seperti tumor.
Meski belum diketahui pasti penyebabnya, migrain dinilai terjadi akibat adanya hiperaktivitas impuls listrik otak yang meningkatkan aliran darah di otak dan mengakibatkan terjadinya pelebaran pembuluh darah otak serta proses inflamasi (peradangan). Bagi seorang penderita migrain, bau-bauan menyengat, cahaya yang silau, dan faktor lingkungan lain juga bisa menjadi pemicu dan memperparah rasa sakit.
Selain itu stress juga merupakan pemicu migrain yang paling banyak ditemukan. Penderita migrain dianggap sangat responsif secara emosional. Rasa cemas, khawatir, syok, dan kesedihan, semua dapat melepaskan bahan kimia otak tertentu yang menyebabkan sakit kepala migrain. Karena itu, penderita migran disarankan menghindari stress berlebihan dan beberapa faktor lain seperti alkohol, kafein, dan kurang istirahat.
Untuk mengatasi migrain, cobalah duduk dan pijat kulit kepala hingga terasa cukup rileks. Selanjutnya, minumlah air putih, siapa tahu migrain Anda disebabkan oleh dehidrasi. Jika masih belum membaik, minumlah aspirin. Obat ini termasuk aman dan efektif. Dan jika migrain Anda masih berlanjut, sebaiknya Anda memeriksakan diri ke dokter.
Semoga info dan tips seputar migrain ini bermanfaat untuk Anda.
