Tahap Memproduksi Film Awan Ukaya

Tahap Memproduksi Film

Sebelum memproduksi sebuah film patut diperhatikan terlebih dahulu mengenai tujuan dari film yang akan kita buat. Apakah hanya sebagai hiburan semata, untuk mengangkat suatu kejadian, film documenter atau hendak menyampaikan pesan tertentu. Tujuan dari mengetahui tujuan ini adalah supaya proses pembuatan film akan lebih fokus, terarah dan sesuai. Film itu sendiri sebenarnya adalah proses untuk mengaudiovisualisasikan cerita yang berasal dari skenario. Dan untuk melakukan itu, diperlukan berbagai tahapan yang harus dilewati, diantaranya adalah tahap pra produksi, tahap produksi dan tahap pasca produksi. Berbagai tahapan itu juga sangat bergantung kepada kerja sama tim atau crew pelaksanaan pembuatan film tersebut, mereka memiliki deskripsi tugas masing-masing.

Tim tersebut antara lain :

  1. Sutradara, bertugas untuk memimpin dan mengarahkan pembuatan film secara keseluruhan.
  2. Ide cerita, merupakan orang yang mempunyai ide cerita untuk film yang akan diproduksi.
  3. Penulis skenario, bertugas untuk menterjemahkan ide cerita ke dalam bahasa visual gambar atau skenario.
  4. Kameramen, bertugas untuk mengambil gambar atau mengoperasikan kamera saat proses shooting.
  5. Tata cahaya (Lighting), bertugas untuk mengatur pencahayaan dalam produksi film.
  6. Tata musik (music director), bertugas untuk membuat atau memillih musik yang sesuai dengan nuansa cerita dalam produksi film.
  7. Tata kostum, bertugas untuk membuat atau memilih serta menyediakan kostum atau pakaian yang sesuai dengan nuansa cerita dalam produksi film
  8. Tata rias, bertugas untuk mengatur make up supaya sesuai dengan nuasa cerita dalam produksi film.
  9. Tata suara dan sound Effect, bertugas untuk membuat atau memilih atau merekam suara dengan efek suara yang sesuai dengan nuansa cerita dalam film.
  10. Tata artistic, bertugas membuat dan mengatur latar dan setting yang sesuai dengan nuansa cerita.
  11. Editor, bertugas untuk melakukan editing pada hasil pengambilan gambar dalam produksi film.
  12. Kliper, bertugas memberi tanda pengambilan shoot dalam produksi film
  13. Pencatat adegan, bertugas mencatat adegan atau shoot yang diambil serta kostum yang dipakai dalam produksi film.
  14. Casting, bertugas mencari dan memillih pemain yang karakternya sesuai dengan ide cerita dalam produksi film.