Mengenal kategori interaksi antar organisme
Di dalam sebuah ekologi, tentunya ada interaksi yang saling berkaitan antar komponen. Dan pada interaksi antar komponen itu bisa pula dibagi menjadi 3. Yaitu:
– interaksi antarorganisme
– interaksi antarpopulasi
– interaksi antarkomunitas.
Nah, kali ini kita akan membahas tentang interaksi antar organism. Apa sih yang dimaksud dengan interaksi antar organisme itu?
Berbicara mengenai interaksi, tentu hal ini berkaitan dengan hubungan. Jadi, interaksi antar organisme merupakan ketergantungan antar makhluk hidup untuk bisa tetap hidup dan menjaga kelangsungan hidupnya. Jadi, tidak ada makhluk hidup yang bisa hidup sendiri.
Dimana, interaksi antar organisme ini bisa dikategorikan sebagai berikut:
a. Netral
Netral disini maksudnya adalah hubungan yang tidak saling mengganggu antar organism, meskipun tempat tinggalnya berada pada habitat yang sama. Jadi keduanya saling tidak menguntungkan dan tidak merugikan. Contohnya : antara capung dan sapi.
b. Predasi
Predasi disini berarti adanya hubungan antara mangsa dan pemangsa (predator). Hubungan ini sangat erat, karena tanpa ada keduanya, mereka tidak bisa hidup. Contoh : Singa dengan mangsanya, yaitu kijang, rusa,dan burung hantu dengan tikus.
c. Parasitisme
Parasitisme ini merupakan hubungan yang merugikan salah satu organisme. Contoh : Plasmodium dengan manusia, Taeniasaginata dengan sapi, dan benalu dengan pohon inang.
d. Komensalisme
Komensalisme ini seperti netral, namun di dalam komensalisme ini satu spesies diuntungkan dan spesies lainnya tidak dirugikan. Contohnya anggrek dengan pohon yang ditumpanginya.
e. Mutualisme
Nah, mutualisme inilah yang paling bagus. Karena hubungan ini terjadi karena kedua belah pihak sama-sama diuntungkan. Contoh, bakteri Rhizobium yang hidup pada bintil akar kacang-kacangan.