Mengenal adaptasi morfologi
Sebelum kita mengenal adaptasi morfologi, apa sih adaptasi itu? Dibagi menjadi berapakah adaptasi itu? Hmm.. Maksin penasaran kan? Adaptasi merupakan bentuk penyesuaian diri makhluk hidup untuk tinggal di tempat-tempat tertentu. Dan adaptasi itu sendiri dibagi menjadi 3. Yaitu:
- Adaptasi morfologi
- Adaptasi fisiologi
- Adaptasi tingkah laku
Nah, dari ketiga tersebut, kali ini kita membahas tentang adaptasi morfologi. Dimana adaptasi morfologi itu merupakan bentuk penyesuaian diri berdasarkan bentuk tubuh makhluk hidup. Hal ini dilakukan untuk menjaga kelangsungan hidupnya.
Kita bisa melihat sesuatu dikatakan adaptasi morfologi jika, kita melihat hal berikut ini:
Terdapat gigi khusus pada makhluk hidup
Maksud dari pengertian di atas adalah saat melihat gigi hewan karnivora atau pemakan daging, kita sering menjumpai makhluk ini dengan empat gigi taring besar dan runcing. Hal ini sebenarnya tidak diberikan oleh yang di atas begitu saja. Namun hal ini dimaksudkan supaya binatang tersebut bisa beradaptasi menjadi dengan lingkungannya untuk menangkap mangsa. Selain gigi taring, kita juga sering menjumpai adanya gigi geraham dengan ujung pemotong yang tajam pada binatang karnivora. Apa tujuannya? Hal ini biasanya digunakan untuk mencabik-cabik mangsanya. Itulah sebabnya dikatakan bahwa bentuk dari adaptasi morfologi ini bisa dilihat dari cara penyesuaian bentuk tubuh dengan kehidupan di lingkungannya.
Terdapat moncong pada wajahnya
Pernahkah Anda menemui seekor binatang dengan moncong panjang namun ujung mulut kecil tak bergigi dan lubangnya berbentuk celah kecil? Binatang apakah itu? Apa kegunaan moncong tersebut?
Melihat hal tersebut, Anda pasti sudah tahu bahwa binatang yang saya maksud disini sebenarnya trenggiling besar. Yaitu seekor binatang menyusui yang hidup di hutan rimba Amerika Tengah dan Selatan. Ia memiliki moncong panjang untuk mengisap semut dari sarangnya. Karena makanan trenggiling adalah semut, rayap, dan serangga lain yang merayap.
